Jalan Licin? Ini Mode Berkendara Aman di Mitsubishi Xforce

Jalan Licin Ini Mode Berkendara Aman di Mitsubishi Xforce

BERITA KERABAT – Musim hujan dan kondisi jalan yang licin sering kali menjadi tantangan besar bagi para pengemudi kendaraan penumpang, terutama SUV kompak yang banyak digunakan di perkotaan maupun kawasan luar Jakarta. Mitsubishi Xforce, salah satu model SUV terbaru dari Mitsubishi Motors, hadir dengan segudang fitur teknologi canggih untuk membantu pengemudi tetap aman dan percaya diri ketika menghadapi kondisi jalan licin akibat hujan, genangan air, atau permukaan basah lainnya.

Seiring berkembangnya teknologi otomotif, fitur Drive Mode atau mode berkendara kini menjadi elemen penting yang dibenamkan pabrikan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan di berbagai situasi jalan. Mitsubishi Xforce sendiri dilengkapi dengan empat pilihan mode berkendara yang dapat disesuaikan dengan kondisi jalan dan cuaca, yakni Normal, Wet, Gravel, dan Mud.

Empat Mode Berkendara: Pilih Sesuai Medan Jalan

  1. Normal Mode
    Mode ini merupakan pengaturan standar yang ideal untuk kondisi jalan kering dan umum, seperti di perkotaan atau jalan beraspal mulus. Pada mode ini, komputer kendaraan memastikan keseimbangan antara kenyamanan, efisiensi bahan bakar, serta stabilitas kendaraan untuk penggunaan sehari‑hari.
  2. Wet Mode : Mode Andalan Saat Jalan Licin
    Di antara keempat mode tersebut, Wet Mode menjadi sorotan utama ketika permukaan jalan dalam kondisi basah atau licin, seperti saat hujan lebat atau genangan air. Mode ini dirancang khusus untuk meningkatkan kestabilan dan mengurangi risiko selip, dengan cara menyesuaikan respons mesin, transmisi, kontrol traksi, dan sistem stabilitas secara otomatis.

Ketika Wet Mode diaktifkan, sistem akan membuat tanggapan mesin lebih halus agar mobil tidak “melompat” saat pedal gas diinjak, serta peningkatan kerja kontrol traksi untuk mencegah roda berputar berlebihan atau selip. Respons kemudi dan perpindahan gigi transmisi juga diatur lebih lembut demi meningkatkan rasa aman dan kendali kendaraan. 

  1. Gravel Mode : Jalan Kerikil atau Tanah
    Mode ini ideal digunakan saat Anda melintasi jalan berbatu kecil atau tanah yang permukaannya tidak rata. Gravel Mode menyesuaikan sistem kontrol traksi agar lebih banyak mengizinkan roda berputar sesuai kondisi permukaan, sehingga mobil tetap stabil dan tidak mudah kehilangan cengkeraman.
  2. Mud Mode : Medan Berlumpur
    Terakhir, Mud Mode cocok untuk kondisi jalan yang basah, becek, atau berlumpur, seperti saat melewati area pedesaan atau jalan tanah setelah hujan. Mode ini memberikan traksi lebih kuat di permukaan yang lunak dan minim risiko terpeleset, serta mengatur ulang respons sistem kendali agar kendaraan tetap bergerak dengan mantap.

Teknologi Pendukung: AYC dan Kontrol Traksi

Selain pilihan mode berkendara, Mitsubishi Xforce juga dibekali dengan teknologi canggih seperti Active Yaw Control (AYC) dan kontrol traksi/stabilitas yang bekerja bersama mode berkendara untuk menjaga kendaraan tetap stabil, terutama saat menikung atau bermanuver di jalan yang licin.

Active Yaw Control (AYC) merupakan sistem yang memonitor data dari sensor ABS, throttle, putaran mesin, serta sudut kemudi untuk mengatur distribusi tenaga dan pengereman antar roda depan. Tujuannya adalah mengurangi risiko understeer atau oversteer, sehingga praktik bermanuver di jalan basah tetap aman dan terkendali.

Dengan integrasi AYC ini, Xforce mampu memberikan keseimbangan antara tenaga mesin, respon kemudi, serta distribusi pengereman sehingga mobil dapat lebih stabil saat menghadapi permukaan jalan yang berubah‑ubah secara tiba‑tiba.

Apa Kata Pengemudi dan Brand Ambassador?

Pereli nasional sekaligus Brand Ambassador Mitsubishi Indonesia, Rifat Sungkar, menekankan pentingnya penggunaan mode berkendara yang tepat saat menghadapi kondisi jalan yang licin. Ia menjelaskan bahwa Wet Mode bukan sekadar fitur gimmick, tetapi benar‑benar dirancang untuk membantu pengemudi menangani jalan licin secara lebih efektif.

Menurut Rifat, mengaktifkan Wet Mode sejak awal perjalanan bahkan sebelum kondisi jalan mulai basah adalah strategi yang lebih aman. Ia menegaskan bahwa pemilihan mode berkendara sudah seharusnya menjadi langkah pertama sebelum memulai perjalanan di cuaca hujan atau saat jalan licin.

Teknologi Bukan Pengganti Kewaspadaan

Meskipun teknologi seperti Drive Mode dan AYC dapat membantu meningkatkan keamanan berkendara, Mitsubishi dan para ahli otomotif tetap mengingatkan bahwa ini bukan pengganti dari kewaspadaan dan sikap berkendara defensif dari pengemudi. Menjaga kecepatan yang sesuai, jarak aman dengan kendaraan di depan, serta perhatian penuh pada situasi jalan tetap menjadi kunci utama untuk menghindari kecelakaan.